Puluhan Hektare Sawah di Sarolangun Terendam Banjir

- Kamis, 22 September 2022 | 11:11 WIB
Puluhan rumah warga di Desa Pulau Pandan, Kecamatan Limun, Kabupaten Sarolangun terendam banjir akibat luapan air sungai di daerah tersebut
Puluhan rumah warga di Desa Pulau Pandan, Kecamatan Limun, Kabupaten Sarolangun terendam banjir akibat luapan air sungai di daerah tersebut

SAROLANGUN - Puluhan hektare sawah di Kabupaten Sarolangun diperkirakan gagal tanam akibat banjir dadakan yang terjadi beberapa waktu lalu.

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Sarolangun Dedy Hendri mengatakan, puluhan hektare sawah terendam itu berada di beberapa kecamatan seperti Limun, Cermin Nan Gedang (CNG), dan beberapa kecamatan lainnya.

\"Di Limun ada 78 hektare yang gagal tanam karena baru tanam tiga minggu terendam banjir. Dan di Kecamatan CNG ada 13 hektare yang diperkirakan gagal tanam. Lalu di Sarkam ada yang gagal tanam sekitar 5 hektare,\" beber Dedy, Kamis (22/9/2022).

Menurut Dedy, dalam musim penghujan tanaman pangan seperti padi memang memiliki resiko tinggi akan dampak banjir. Dikatakannya lagi, jika dilihat dari sektor perkebunan tentu dampak banjir yang melanda tidak terlalu beresiko.

\"Kalau di Pauh, laporan terakhir kondisi sudah kembali normal dan tanaman perkebunan disana tidak begitu berpengaruh, sepanjang tidak terlalu dan kita tahu rata-rata banjir kita hanya seminggu,\" katanya.

Meski begitu, Kecamatan Pauh dan Mandiangin sesuai laporan Dinas TPHP Sarolangun berkisar 0,2 hektar lahan cabe dan 1,5 hektare tanaman palawija juga ikut terganggu akibat banjir.

\"Kita nanti usulkan pengajuan bantuan benih ke Provinsi Jambi untuk mendapatkan bantuan dalam waktu dekat,\" pungkasnya.

Editor: Administrator

Terkini