Sering Banjir, Masyarakat Lempur Minta Pemprov Jambi Normalisasi Sungai

- Selasa, 15 November 2022 | 16:59 WIB
Banjir yang terjadi di wilayah Lempur, Kecamatan Gunungraya, Kabupaten Kerinci belum lama ini
Banjir yang terjadi di wilayah Lempur, Kecamatan Gunungraya, Kabupaten Kerinci belum lama ini

KERINCI - Masyarakat Lempur, Kecamatan Gunungraya, Kabupaten Kerinci meminta Pemerintah Provinsi Jambi untuk melakukan normalisasi Sungai Lempur sebagai upaya mengatasi banjir.

Saat ini, beberapa Daerah Aliran Sungai (DAS) di Kecamatan Gunungraya mengalami pendangkalan. Akibat pendangkalan tersebut sungai mudah meluap karena tidak bisa menampung debit air yang deras.

Lurah Lempur Tengah Indra berharap Pemerintah Provinsi Jambi dapat mendengarkan aspirasi masyarakat Lempur, karena Sungai Lempur masuk dalam kawasan BWWS Jambi.

Dikatakan Indra, banjir sudah sangat meresahkan masyarakat lantaran adanya pendangkalan sungai Lempur. "Kami berharap ada respon dari pemerintah terkait keluhan masyarakat," katanya, Selasa (15/11/2022).

"Sungai ini sangat memerlukan normalisasi, agar tidak menjadi penyebab banjir dan DAS kembali lancar menuju ke muara," ujarnya menambahkan.

Ditambahkan Indra, pihaknya sudah beberapa kali mengajukan proposal untuk normalisasi Sungai Lempur ke Pemerintah Provinsi Jambi, namun belum ditanggapi.

"Saya bersama dengan masyarakat Lempur sudah 4 kali memasukkan proposal ke Pemprov dan DPRD Provinsi Jambi, namun sampai saat ini tidak ada tanggapan dari pemprov dan DPRD," ungkapnya.

Arifin, warga Gunungraya, juga meminta Pemprov Jambi untuk segera melakukan normalisasi Sungai Lempur, karena saat ini intensitas hujan di Kerinci cukup tinggi.

"Kasihan masyarakat Lempur yang menjadi korban banjir, karena hujan lebat di hulu Sungai, banjir pasti menerjang tiga Desa Lempur yaitu Lempur Mudik, Tengah dan Hilir," katanya.

Editor: Administrator

Terkini