TRAGEDI Mina yang menelan korban meninggal sekitar 220 dan 450 luka—luka belum ada satu pun asal Indonesia. Peristiwa yang berlangsung saat jemaah haji seluruh dunia ingin lontar Jumrah Aqobah di Kota Mina, Kamis (24/9) atau 10 Dzulhijjah 1436 H, tidak terjadi di rute yang biasa dilewati jemaah haji Indonesia. Jemaah Haji Indonesia biasa melewati rute Jalan King Fahd
“Kami pastikan tak benar jumlah korban jemaah asal Indonesia sebanyak 32 atau 39 orang. Itu informasi menyesatkan,”bantah Kasubag Informasi Haji Direktorat Penyelenggaraan Haji dan Umroh (Ditjen PHU) Kemenag, Affan Rangkuty saat dikonfirmasi, Kamis (23/9).
“Peristiwa ada di Jalan Arab 204, jalan yang tak biasa digunakan jemaah Indonesia yang tinggal di Mina Jadid. Jalan Arab 204 terletak di sebelah kiri Jalan King Fahd,” kata
Jemaah haji Indonesia di Kota Mina terbagi dalam 52 maktab, sebanyak 45 maktab di Harratul Lisan dan 7 maktab di Mina Jadid. Jemaah yang tinggal di Haratul Lisan biasanya tak melewati Jalan Arab 204.