MUARATEBO - Selama dua hari, terjadi dua musibah kebakaran di Kecamatan Tebo Tengah, Kabupaten Tebo. Jum'at (4/8) sekitar pukul 18.45 Wib, satu unit rumah milik Supriyadi (35) di perumahan Griya Tebo Indah, di jalan Lintas Tebo-Bungo Km 03 Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah, terbakar.
Api diduga berasal dari aktifitas pengoplosan bahan bakar minyak (BBM) illegal yang menyambar rumah korban. Namun, penyebab pastinya kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan Polres Tebo.
Akibat kebakaran tersebut, 1 unit mobil toyota Hilux yang terparkir di belakang dapur rumah Safriadi hangus dilalap si jago merah. Informasi warga sekitar, bahwa di lokasi kejadian terdapat aktifitas pengoplosan BBM illigal milik Adityo yang diduga menjadi sumber api.
Terkait hal tersebut, Kasat Reskrim Polres Tebo AKP Maruli Hutagalung melalui Kanit Tipidter Ipda Magribi Agung, mengatakan, bahwa BBM illegal tersebut belum bisa dipastikan milik Adityo.
Pasalnya, masih minim keterangan dari para saksi dan saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan. "Belum bisa dipastikan BBM itu milik Adityo, kita masih dalam penyelidikan terkait penyebab kebakaran dan siapa pemilik BBM dan barang bukti lainnya yang sudah kita amankan,” jelas Magribi.
Sementara, pada hari Sabtu (5/8) sekitar pukul 20.00 Wib si jago merah kembali mengamuk dan membakar kamar ruko belakang yang berdampingan dengan ruko Koperasi Unit Desa Tujuan Murni di jalan Lintas Tebo- Bungo Km 02, Keluarahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah.
Penyebab kebakaran yang menghanguskan kamar ruko yang diketahui bernama H Muhammad Salam (59) belum bisa dipastikan, kuat dugaan api berasal dari konsleting listrik.
Saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Api berhasil dijinakkan setelah 1 unit mobil Damkar tiba di lokasi dan dibantu warga sekitar memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Akibat musibah ini, 3 unit lemari yang berisikan pakaian, tempat tidur, dan surat-surat penting lainnya seperti ijazah habis terbakar.
