METROJAMBI.COM- Proyek Pembangunan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) di wilayah kota Jambi menjadi keluhan para pengguna jalan.
Proyek yang dikerjakan sejak 2021 tersebut belum selesai hingga saat ini, pengalihan jalan dan jalan yang berlubang menjadi keluhan karena pengendara terhambat menuju lokasi tujuannya.
Terlihat, di Persimpangan Talang Banjar Proyek tersebut berada di tengah-tengah jalan serta untuk kendaraan yang ingin ke Jalan Mayor Abd. Karta Wirana atau ke arah Lippoplaza terhalang karena sebelah ruas jalan tertutupi galian proyek itu.
Pengguna jalan Anti, mengaku kesulitan kalau dirinya harus melewati ruas jalan Simpang Talang Banjar itu, karena hanya sebelah ruas jalan yang bisa di lewati kendaraan.
"Kita mau ke arah Lippoplaza payah, karena kita bertumburan dengan kendaraan dari arah yang berlawanan," ujarnya. Senin, (5/6/2023).
Ia juga mengatakan, kalau hujan kondisi jalananan menjadi becek, kotor dan banyak lumpur.
Rio pengendara mobil, juga mengeluhkan hal yang sama. "Kalau kita lagi buru-buru kesal juga, karena harus antri melewati jalan yang ada proyek itu satu-satu," katanya.
Untuk diketahui, titik lokasi pengerjaan proyek IPAL di Kota Jambi tersebut yakni di kawasan Talang Banjar, Budiman, Sulanjana Rajawali, Kasang, Kasang Jaya dan Tanjungsari, Kecamatan Jambi Timur.
Selain diwilayah tersebut proyek IPAL juga sedang dikerjakan di pusat Pasar Kota Jambi, sama juga kondisinya yang menjadi keluhan pengguna jalan.
