METROJAMBI.COM- .Sudah lebih dari 89 ribu jamaah haji Indonesia yang mendarat diBandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Kedatangan jamaah haji Indonesia melalui Madinah ini merupakan gelombang pertama pemberangkatan jamaah haji Indonesia.
Kloter terakhir dari gelombang pertama akan mendarat di Bandara AMAA Madinah pada 8 Juni 2023.
“Kloter terakhit akan mendarat di Madinah pada yaitu: jemaah kloter 37 Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 37). Jumlahnya sebanyak 374 orang,” kata Haryanto, Kadaker Bandara, dikutif dari laman kemenag.go.id.
Setelah pemberangkatan jamaah gelombang pertama selesai, maka pemberangkatan jamaah Indonesia gelombang kedua dimulai.
Untuk jamaah gelombang kedua akan tiba melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah.
Oleh karen itu kata Haryanto, petugas Daker Bandara akan dibagi dalam dua group.
Satu grup petugas Bandara tetap bertugas di bandara AMAA Madinah pada 8 Juni 2023. Sementara sebagian lainnya sudah bergerak ke Jeddah untuk bersiap menyambut jamaah gelombang kedua.
“Kedatangan gelombang kedua ini dimulai dengan 360 jemaah yang tergabung dalam kloter 46 embarkasi Solo atau SOC 46,” sambungnya.
Haryanto mengatakan bahwa proses kedatangan jemaah haji Indonesia di Madinah sejak 24 Mei hingga 6 Juni 2023, secara umum berjalan dengan baik dan lancar.
Ini semua kata dia tidak terlepas dari kesiapan PPIH yang bertugas bandara, termasuk tim kesehatan.
"Kita bersatu untuk melayani seluruh jamaah haji Indonesia,” tandasnya.
