Empat Fakta Menarik tentang Gempa Awaljon Putra, Kabag Hukum Kota Jambi yang Mempolisikan Siswi SMP

METROJAMBI.COM - Kabag Hukum Setda Kota Jambi Muhamad Gempa Awaljon Putra viral gara-gara mempolisikan seorang siswi SMP.

Dia baru mencabut laporan setelah sang siswi didukung berbagai kalangan, termasuk Menko Polhukam Mahfud Md.

Berikut 4 fakta menarik tentang Gempa Awaljon Putra yang dirangkum Metrojambi.com.

Baca Juga: Dipinggir Sungai Batanghari, Ini 6 Kecamatan di Kota Jambi yang Berada di Pinggir Sungai Batanghari

1. Jaksa Pertama Jadi Kabag Hukum Pemkot
Jauh sebelum mendapat penugasan sebagai pejabat eselon II di Setda Kota Jambi, Gempa Awaljon Putra adalah pegawai Kejaksaan Republik Indonesia.

Sebagai jaksa, dia pernah bertugas di Kejari Sigli, Aceh, pada 2014, Kasi Pidsus Kejari Kuantan Sengigi, Riau (2018) dan terakhir Kasi Datun Kejari Jambi.

Saat menjabat Kasi Datun di Kejari Jambi, dia mendapat penugasan menjadi Kabag Hukum Setda Kota Jambi.

Baca Juga: Horee... Beasiswa LPDP Tahap II 2023 Telah Dibuka, Yuk Buruan Daftar....

Gempa dilantik pada Jumat (3/2/2023) malam, bersamaan dengan 155 pejabat lainnya yang mengisi jabatan pimpinan tinggi pratama, administrator dan pengawas di lingkungan Pemkot Jambi.

Itulah pertama kalinya Kabag Hukum Pemkot Jambi dijabat oleh jaksa.

Wali Kota Jambi Syarif Fasha saat itu menyampaikan bahwa penugasan Gempa dari Kejaksaan RI berdasarkan permohonan Pemkot Jambi kepada Jaksa Agung setahun sebelumnya.

Baca Juga: Proyek Jalan di Tebo Jadi Temuan BPK, Pj Bupati Sebut Ini Kelalaian Konsultan dan Rekanan

"Status kepegawaian yang bersangkutan masih sebagai jaksa,” ujar Fasha.

2. Lapor ke KPK Tak Punya Rumah dan Tanah
Laporan harta kekayaan Gempa Awaljon dikulik netizen begitu dia viral diberitakan sebagai pelapor seorang siswi SMP di Kota Jambi.

Sejak 2014 hingga 2022, harta kekayaannya "hanya" berkisar antara Rp 167 juta hingga Rp 179 juta.

Baca Juga: Dinsos Tunggu Aksi Pol PP Soal Gepeng dan Anak Jalan di Sarolangun