KUALATUNGKAL- Proyek revitalisasi air bersih sebesar 30 miliar lebih di Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), tahun 2017 lalu hingga kini belum bisa dirasakan masyarakat Tebing Tinggi.
Air bersih yang semestinya sudah bisa dinikmati masyarakat kenyataannya belum mengalir ke rumah-rumah warga. Padahal pekerjaan proyek sudah ditinjau langsung oleh Bupati Tanjabbar H Safrial Ms dan masyarakat Tebing Tinggi dijanjikan akan menikmati lebih dahulu hasil dari proyek air bersih yang memakan dana APBD Tanjabbar dalam jumlah besar ini.
Hal ini turut dibenarkan Hamdani, Ketua Pansus LKPJ Bupati Tahun 2017 saat mengecek proyek ini beberapa hari lalu bersama anggota Pansus.
"Memang benar air belum mengalir. Alasannya masih terkendala di listrik dan jaringan PLN," ujarnya ketika dihubungi.
Ia menyebut bahwa pihak Pansus akan melaporkan hasil temuan di lapangan pada rapat paripurna LKPJ bupati, Senin esok.
" Yang jelas semua temuan kita sampaikan, tidak ada yang kita tutup-tutupi," ujarnya.