Seperti di Mesir, Lukisan Prasejarah Ditemukan pada Dinding Gua Batu di Sarolangun Jambi

METROJAMBI.COM – Sejumlah lukisan purba pada dinding gua, mirip di gua-gua di Mesir, ditemukan di Sarolangun, Jambi.

Penemuan karya seni di gua-gua Sarolangun ini sudah diidentifikasi oleh Kemendikbud Ristek melalui Balai Penelitian Cagar Budaya Jambi.

Ada dua gua di Sarolangun yang memiliki lukisan dinding dan diidentifikasi dibuat di masa prasejarah.

Baca Juga: Beasiswa Pendidikan Indonesia 2023 Kembali Dibuka, Cek Jadwalnya 

Yakni, Gua Kerbau dan Gua Telago Air Liliu di Bukit Colaw Petak, Desa Napal Melintang, Kecamatan Limun, Sarolangun.

Dikutip dari laman kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbjambi, inilah hasil identifikasi para peneliti pada dua gua tersebut.

Gua Kerbau
Goa Kerbau hanya berada sekitar 100 meter dari Sungai Ketari, di bagian barat daya Bukit Colaw Petak.

Baca Juga: Inilah 6 Negara dengan Kuota Haji Terbanyak Tahun 2023, Indonesia Dapat Berapa?

Gua ini terdiri atas tiga ceruk atau lubang gua yang berdampingan. Di sekitar gua terdapat pohon beringin yang akarnya bercokol kokoh di bukit.

Dia bagian dalam ada lorong gua kecil yang tidak dapat dimasuki manusia. Sedangkan gua bagian tengah memiliki lebar 5 m, tinggi 1,6 m dan dalam sekitar 5 m.

Lalu, ceruk gua bagian kanan mempunyai lebar 2,5 m dan tinggi 2,2 m dengan kedalaman sampai 7 m. Semakin ke dalam semakin mengecil.

Baca Juga: Tunggal Putri Indonesia Berlaga di Final Malaysia Masters 2023, Nonton Live Streaming di Sini

Peneliti menemukan lukisan prasejarah pada bagian langit-langit mulut gua. Lukisan ini berupa figur binatang mirip kerbau berwarna hitam.

Ada pula figur anthropomorfik dan bentuk-bentuk geometris berwarna putih.

Gua Telago Air Lului
Gua ini juga sering disebut oleh warga lokal dengan nama Gua Sungai Lului. Dari Gua Kerbau, Gua Telago Air Lului dapat dicapai dalam waktu 20 menit berjalan kaki.