METROJAMBI.COM - Kondisi jalan menuju Solar Packed Dealer Nelayan (SPDN) di Parit 8 Desa Majelis Hidayah, Kecamatan Kuala Jambi, Kabupaten Tanjung Jabung Timur sungguh miris.
Pasalnya, jalan sepanjang kurang lebih 3 Km ini, kondisinya mengalami kerusakan cukup parah.
Menurut warga setempat, kerusakan jalan itu sudah terjadi sejak lama yang diakibatkan banyak truk angkutan milik perusahaan kelapa dan kopra yang setiap hari keluar masuk melintas di jalan tersebut.
Baca Juga: Daftar Wakil Indonesia di Thailand Open 2023, Tak Ada Nama Jonathan Christie
"Iya bang jalan Parit 8 ni sudah rusak nian, sudah parah. Sekarang sudah hancur nian jalannya bang," kata Lana.
Dia menjelaskan, selain jalan yang rusak, badan jalan juga dipenuhi dengan batu-batu besar yang ditimbun perusahaan untuk perbaikan jalan.
Akan tetapi, batu-batu besar itu malah membuat pengendara sepeda motor takut kalau terjatuh dan terkena batu-batu tersebut.
Baca Juga: Pendaftaran Beasiswa DataPrint Periode I Telah Berakhir, Cek Pengumumannya Disini
"Kemarin ada ibu-ibu dengan anaknya bawa motor jatuh, habis badan-badannya berkubang lumpur," ungkapnya.
Dia berharap, Pemerintah Daerah Kabupaten Tanjabtim bisa menindaklanjuti perbaikan jalan Parit 8 ini. Karena jalan ini juga merupakan akses menuju lokasi wisata, dan akses jalan menuju SPDN minyak untuk nelayan.
"Apalagi warga di sini banyak keluar masuk, baik warga Parit 8 dan Parit 7 Majelis Hidayah. Jadi kami sangat berharap pemerintah bisa memperbaiki jalan utama kami ini," harapnya.
Baca Juga: Kasus Pencemaran Nama Baik Ibu Rumah Tangga Dihentikan, Kajati Ingatkan Jangan Menunduh Tanpa Bukti
Kepala Desa Majelis Hidayah, Mulyadi saat dihubungi via telepon menyebutkan, bahwa perbaikan jalan ini sudah 4 kali diusulkan di Musrenbang desa maupun kecamatan, namun belum terealisasi.
Alasannya sama dengan sebelum-sebelumnya, perbaikan jalan belum bisa dilakukan karena keterbatasan anggaran.
"Sebab, pemerintah masih memprioritaskan pembangunan jalan lintas kecamatan yang ada dalam Kabupaten Tanjabtim," sebutnya.
Baca Juga: Tahun 2023, TPHBun Bungo Akan Replanting 1000 Hektar Sawit
Sementara, solusi untuk mengatasi perbaikan jalan yang rusak, pihaknya telah mengumpulkan pemilik perusahaan yang ada di Desa Majelis Hidayah. Dan disepakati, semua perusahaan akan membantu perbaikan dengan membeli material tanah dan batu.
"Kita juga minta bantu alat Dinas PUPR Tanjabtim untuk perbaikan jalannya, dan alat sekarang sudah di lokasi," tukasnya.