METROJAMBI.COM - Guna memastikan kesehatan hewan kurban, Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) akan melakukan penecekan ke peternak maupun pedagang.
Kabid Peternakan Disbunak Kabupaten Tanjabbar Rimon mengatakan, timnya nanti akan turun langsung ke peternak yang ada di wilayah Tanjabbar.
Selain ke peternak, Rimon mengatakan pengecekan kesehatan hewan kurban juga akan dilakukan ke tingkat pedagang.
Baca Juga: Catat Tanggalnya! Tender Dua Paket Proyek Irigasi Rawa Miliaran Rupiah di Jambi Sudah Dibuka
"Kita sudah buat tim untuk pengawasan hewan kurban, dan pengecekan kesehatan hewan kurban apakah layak konsumsi atau tidak," kata Rimon, Kamis (1/6/2023).
Ditambahkan Rimon, pengecekan nantinya akan dilakukan pada H-7 Idul Adha 1444 Hijriah/2023 Masehi.
Rimon meminta agar para peternak maupun pedagang untuk memberikan informasi jika menemukan gejala penyakit pada hewan kurban yang akan dijual.
Baca Juga: Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2023, Ingat Pesan Agus Mulyadi: Meski Jomblo tapi Hafal Pancasila
"Agar hewan yang terkena penyakit segera ditindaklajuti oleh tim medis disbunak. Supaya tidak menyebar ke yang lainnya," ujarnya.
Rimon mengatakan dengan adanya pemeriksaan kesehatan hewan secara ketat dan informasi dari para peternak maupun penjual akan lebih mudah mengantisipasi penyebaran penyakit terkhusus PMK.
"Harapannya tidak ada penyakit PMK khususnya seperti tahun lalu dan hewan kurban dalam keadaan sehat dan baik di konsumsi. Sejauh ini tidak ditemukan kasus PMK Tanjabbar," tutupnya.
