12 Tahun Menabung, Buruh Sadap Karet Ini Akhirnya Bisa Naik Haji

- Senin, 5 Juni 2023 | 21:15 WIB
Sopian buruh penyadap karet ini akhirnya bias berangkat haji hasil menabung belasan tahun (Metrojambi.com)
Sopian buruh penyadap karet ini akhirnya bias berangkat haji hasil menabung belasan tahun (Metrojambi.com)

METROJAMBI.COM - Setelah menabung belasan tahun, Sopian (75) buruh karet warga Dusun Tanah Periuk, Kecamatan Tanah Sepenggal, Kabupaten Bungo akhirnya berhasil menunaikan rukun Islam kelima yakni naik haji.

Demi mewujudkan niatnya untuk pergi ke tanah suci Mekkah, Sopian sehari-hari bekerja di kebun karet milik orang lain dan menabung selama 12 tahun.

Sedikit demi sedikit ia menyetor uang hasil bekerjanya itu sehingga mampu untuk berangkat haji tahun 2023 ini. "Saya daftar dan mengumpulkan uang sejak 2011 lalu. Dikumpulkan setiap minggu, kurang lebih satu juta rupiah," ujarnya saat menghadiri manasik terakhir, Senin (05/06/2023).

Baca Juga: Netizen Ngamuk, Keluhkan Banyak Calo di Penjualan Tiket Timnas Indonesia Vs Timnas Argentina di Twitter

Saat dijumpai awak media bersama ratusan calon jamaah haji (CJH) lain dari Kabupaten Bungo yang ikut dalam kloter 22, Sopian tampak tersenyum bahagia

Ia mengaku keberaniannya untuk mendaftar haji waktu itu didukung dengan harga karet yang cukup baik. Harga karet ini bertahan hingga tahun 2015.

Setelah itu, harga karet jatuh yang berefek pada perekonomiannya yang hanya menggantungkan hidup dari menyadap karet.

Baca Juga: Simpan Hasil Curian Didalam Semak, Pria di Kota Jambi Diamuk Massa

"Kalau dulu masih enak, dari 2008 harga karet sampai 25 ribu rupiah perkilogram, itulah bisa kumpulkan uang dan daftar haji. Sekarang susah, paling harganya cuma 8-9 ribu rupiah perkilogram," tuturnya.

Namun dengan kegigihannya, meski harga karet sedang jatuh-jatuhnya, Sopian tetap bisa menyisihkan uang demi bisa berangkat haji.

Editor: Sabar Yusminardi

Tags

Terkini

X