DPC Demokrat Bungo Solid Dukung AHY, Acik Bilal: Yang Mendukung KLB Kami Pecat

- Senin, 8 Maret 2021 | 15:32 WIB
Ketua DPC Demokrat Bungo Syaiful Acik Bilal saat memberikan keterangan pers, Minggu (7/3/2021) malam
Ketua DPC Demokrat Bungo Syaiful Acik Bilal saat memberikan keterangan pers, Minggu (7/3/2021) malam

 MUARA BUNGO - Kader Partai Demokrat Kabupaten Bungo solid menolak hasil Kongres Luar Biasa (KLB) dan tetap berada bersama barisan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai ketua umum Partai Demokrat.

Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bungo, Syaiful Acik Bilal menyebutkan jika kader partai yang telah membesarkan dia di Bungo ini tetap setia kepada AHY.

Acik Bilal menegaskan, jika ada kadernya yang berbelot mengikuti kegiatan KLB atau mendukung kegiatan itu maka akan dipecat secara tidak hormat.

"Bukan tidak terhormat lagi, kalau ada kata di atas tidak terhormat, itulah dia," tegas Acik Bilal di kantor DPC Demokrat Bungo, Minggu (8/3/2021) Malam.

Pernyataan Acik Bilal tersebut juga didukung oleh seluruh Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) yang ada disetiap Kecamatan.

Mereka menilai apa yang dilakukan oleh orang-orang yang mengikuti KLB tersebut merupakan penghianat yang hanya mengacaukan ketenangan negara.

"Kami bersama AHY, tolak KLB. Hancurkan KLB," tegas Acik Bilal bersama Ketua PAC.

Menurut dia, apa yang dilakukan mereka yang ikut KLB termasuk ketua terpilih dari KLB Moeldoko merupakan penghianat, apalagi sebagian mereka yang mengikuti KLB tersebut merupakan kader yang sudah bermasalah dan dipecat dari kepengurusan.

Untuk itu, dirinya meminta kepada jajaran pengurus Partai Demokrat seluruh indonesia untuk bersatu membesarkan partai Demokrat yang ada.

"Seorang panglima yang telah dibesarkan oleh negara, yang telah dibina dan diangkat, tau-tau tidak punya martabat. Apakah itu panglima yang akan merebut kemerdekaan partai Demokrat," katanya.

"Sadar pak. Sadar pak Moeldoko. Bahwa tidak ada penjajahan diatas dunia menghapus hak-hak asasi 1945, bahwa kita sudah merdeka. Jangan dijajah lagi, jangan diinjak lagi, jangan dihabiskan lagi. Demokrat adalah partai yang setia kepada AHY dan sebagai pimpinan SBY," lanjut Acik Bilal.

Dia mengumpamakan orang yang terlibat dalam KLB ini sebagai pengganggu orang yang tengah tidur. Katanya, jangan sesekali mengganggu orang yang tengah tidur. Jika mengganggu orang yang tengah tidur maka akan menjadi keributan.

Katanya, mereka tidak mau mencari ribut, namun jika diajak ribut, maka mereka siap untuk ribut. "Kalau mau cari ribut, kami siap untuk ribut," tegasnya.

Editor: Administrator

Terkini